2. PEWARNAAN
Proses Pewarnaan pada pewarnaan batik tulis dilakukan dengan dua metode :
a. Dengan cara pencoletan
Adalah pewarnaan batik dengan menggunakan kuas ( biasanya rotan / bambu ) sebagai alatnya dengan cara pelukisan pada bidang yang dikehendaki.
Dilakuakn diatas meja dengan dilapisi bahan penyerap warna ( karung goni )
b. Dengan cara Pencelupan
Adalah pewarnaan batik dengan menggunakan alat celup berupa open jigger ( kerekan ) dengan sistem perendaman atau impregnasi.
Teori Warna
Warna terlihat oleh mata karena adanya cahaya yang mengantarkan waran bisa dilihat oleh mata.
Warna terdiri dari :
1. warna primer ( dasar ) , yaitu merah, biru, kuning.
2. warna sekunder , yaitu hijau ( biru-kuning), ungu (merah-biru),
orange (merah – kuning).
3. warna tersier, yaitu warna gabungan dari warna – warna sekunder
ZAT WARNA REAKTIF
• Nama dagang : procion, remasol
• Untuk coletan dan celupan
• Kode warna :
R3B (merah), R5B (merah), O2R( orange), B2R (biru), B2G (biru), Y7G (kuning), Y3CL (kuning), Y4R (kuning kemerahan), 3RD (coklat), BNH (ungu) dan sebagainya.
• Prinsip pewarnaan :
Larutkan zat warna dalam air dingin
Gunakan larutan celup dalam suhu dingin
I. Pewarnaan II. Pembangkitan
Prinsip Diwarnai dengan zat warna reaktif
Ditambah penguat Dibangkitkan dengan alkali
(soda Ash atau Water glass)
Contoh
Celupan
Biru Reaktif Biru B2R : 20 gr
soda kue : 10 gr
air : 1 liter Soda Ash : 20 gr
Air : 1 liter
Contoh
Coletan
Orange reaktif Orange O2R : 40 gr
soda kue : 20 gr
air : 1 liter Soda Ash : 20 gr
Air : 1 liter
Contoh resep lain
R/ coletan biru :
B2G : 20 gr
Resist salt : 5 gr
Soda Kue : 5 gr
Air : 300 ml
R/ coletan orange :
O2R : 20 gr
Resist salt : 5 gr
Soda Kue : 5 gr
Air : 300 ml
1. CARA KERJA
Cara Pengerjaan Dengan coletan kuas :
1. Rendam kain yang akan diwarnai dalam larutan pembasah ( teepol + air).
2. angkat dan keringkan .
3. siapkan larutan zat warna sesuai dengan resep coletan.
4. warnai motif yang dikehendaki dengan zat warna menggunakan kuas.
5. keringkan.
6. lalu bangkitkan dengan soda ash sesuai dengan resep.
Cara Pengerjaan Dengan Celupan :
1. Rendam kain yang akan diwarnai dalam larutan pembasah ( teepol + air).
2. angkat dan Atuskan .
3. siapkan larutan zat warna sesuai dengan resep celupan.
4. tuang larutan celup ke dalam open jigger ( kerekan )
5. lewatkan kain yang akan diwarnai melalui larutan celup tersebut lakukan sedikitnya 3 kali
6. atuskan kain yang telah terwarnai
7. Bangkitkan warna dengan cara pengoksidasian ( diangin –anginkan).
8. keringkan dan cuci dengan alkali ( sda ash / NaCl )
9. cuci dingin.
ZAT WARNA INDIGOSOL
• Nama dagang : indigosol / sol
• Untuk coletan dan celupan
• Kode warna :
IBL (abu-abu), IR (merah), HR( orange), 4B (biru), IB (hijau), IGK (kuning), IRK (kuning), 14R (ungu), IRD (coklat) dan sebagainya.
• Prinsip pewarnaan :
Larutkan zat warna dengan air panas
Gunakan larutan warna dalam suhu hangat.
I. Pewarnaan II. Pembangkitan
Prinsip Diwarnai dengan zat warna indigosol Dibangkitkan dengan Asam
( air keras + nitrit ).
Contoh
Celupan Iondigosol IB : 5 gr
Air : 1 liter Air keras : 1cc
Nitrit : 5 gr
Air : 1 liter
Contoh
Coletan Indigosol IB : 20 gr
Air : 1 liter Air keras : 1cc
Nitrit : 5 gr
Air : 1 liter
Resep lainnya ;
R/ coletan hijau :
IB : 15 gr
Air : 300 ml
Suhu : 50 C
R/ coletan biru :
O4B : 25 gr
Air : 300 ml
Suhu : 50 C
Cara Pengerjaan Dengan coletan kuas :
1. Rendam kain yang akan diwarnai dalam larutan pembasah ( teepol + air).
2. angkat dan keringkan .
3. siapkan larutan zat warna sesuai dengan resep coletan.
4. warnai motif yang dikehendaki dengan zat warna menggunakan kuas.
5. keringkan.
6. lalu bangkitkan dengan Air Keras ditambah Nitrit sesuai dengan resep.
Cara Pengerjaan Dengan Celupan :
1. Rendam kain yang akan diwarnai dalam larutan pembasah ( teepol + air).
2. angkat dan Atuskan .
3. siapkan larutan zat warna indigosol sesuai dengan resep celupan .
4. tuang larutan celup ke dalam open jigger I ( kerekan )
5. lewatkan kain yang akan diwarnai melalui larutan celup tersebut lakukan sedikitnya 3 kali
6. atuskan kain yang telah terwarnai
7. Bangkitkan warna dengan cara pengasaman ( air keras / H2SO4 ditambah nitrit ) dalam Open Jigger II
8. cuci sabun dingin
9. cuci dingin.
ZAT WARNA NAPHTOL
Pewarnaan dengan Zat Warna Naphtol
• Nama dagang : Naphtol
• Untuk celupan
• Kode warna :
Naphtol : AS, ASBT, ASBO, ASBS, ASBR, ASG dan sebagainya.
Garam diazonium ( pembangkit ) : R, BB, BRB, GC dan sebagainya.
• Prinsip pewarnaan :
Larutkan zat warna Naphtol dalam air panas ambahkan NaOH untuk melarutkannya
Gunakan larutan celup dalam suhu dingin
Bangkitkan dengan garam diazo pada suhu dingin ( ice color )
Arah warna :
Untuk golongan monogenetik : arah warna satu arah ( satu warna )
Untuk golongna poligenetik : arah warna banyak sesuai garam diazonya.
I. Pewarnaan II. Pembangkitan
Prinsip Diwarnai dengan zat warna indigosol Dibangkitkan dengan Garam diazonium
Contoh
Celupan Naphtol ASBO : 20 gr
Kustik soda : 10 gr
Air : 1 liter Garam Diazo BB : 40 grr
Air : 1 liter
Resep lainnya ;
R/ celupan Merah :
ASOL : 20 gr
Kustik Soda : 10 gr
Air : 300 ml
Suhu : 10 C
Garam diazonium
R : 40 gr
Air : 300 ml
Suhu : 10 C
Cara Pengerjaan Zat warna naphtol Dengan Celupan :
1. Rendam kain yang akan diwarnai dalam larutan pembasah ( teepol + air).
2. angkat dan Atuskan .
3. siapkan larutan zat warna Nahptol sesuai dengan resep celupan .
4. siapkan larutan garam diazonium sesuai resep.
5. tuang larutan celup ke dalam open jigger I ( kerekan )
6. tuang larutan garam diazo ( pembangkit ) dalam open jigger II ( kerekan )
7. lewatkan kain yang akan diwarnai melalui larutan celup bak I tersebut lakukan sedikitnya 3 kali
8. atuskan kain yang telah terwarnai
9. Bangkitkan warna dengan melewatkan pada bak II sebanyak pada bak I
10. cuci dingin
11. untuk hasil maksimal dapat dilakukan sekali lagi atau sesuai keinginan seperti kegiatan no 7
12. cuci dingin.
13. keringkan untuk proses selanjutnya.
Info yang bagus...Padat dan Jelas..
BalasHapusPenggunaan obat reaktif dengan pengunci soda ash bagaimana cara menggunakannya terima kasih.
BalasHapusPenggunaan obat reaktif dengan pengunci soda ash bagaimana cara menggunakannya terima kasih.
BalasHapusatuskan itu apa..? di KKBI gak ada.
BalasHapus